TOMAT = Tobat Tapi Kumat

Manusia itu senang berkeluh kesah, senang lalai, lemah dan mudah lupa diri. Jika menerima sesuatu nikmat jarang lebih dulu berterima kasih kepada Tuhan tapi sering lebih dulu berterima kasih kepada manusia yang memberinya rejeki.

Jika kecewa dengan seseorang, mudah marah, mudah membenci memaki-maki. Jika puas dengan seseorang mudah memuji, menyukai dan menyanjung seseorang.

Kalau kena musibah mudah menangis dan "BERTOBAT", dan saat musibah hilang maka mudah sekali KUMAT lagi.

Antara Tobat dan Kumat (TOMAT)adalah cerminan manusia yang tidak konsisten beriman kepada Tuhan, begitu mudah terpengaruh oleh hawa duniia yang melupakan dan melalaikannya.
Manusia TOMAT adalah manusia yang sangat berpotensi jadi PENGKHIANAT diri sendiri, bangsanya dan negaranya.

Eling lan waspodo adalah jawabannya, iman dan taqwa adalah solusinya. Tapi itu kita cenderung menjadi manusia tomat. Naudzubillah..!!

Semoga jadi renungan baik, aamiin.