Ikhlas, Solusi terhadap Banyaknya Informasi
Sekarang ini bukan hanya banyak tahu sedikit mengerti yang dipertanyakan orang pada diri kita, melainkan banyak tahu tapi sedikit berbuat.
Tidak peduli seberapa banyak ilmu yang telah kita miliki, melainkan seberapa banyak ilmu yang telah dikuasai mampu kita terapkan di dalam kehidupan kita sehari-hari.
Tiap hari kita kebanjiran dari melimpahnya lautan informasi yang membuat kita banyak tahu walau sedikit mengerti.
Inilah saat manusia begitu disibukkan oleh jutaan informasi yang diterimanya setiap hari.
Kondisi ini membuat manusia lebih fragmatis, opportunis dan bahkan ambivalensi atau hypokrit.
Kita berenang dalam lautan informasi dan bahkan tenggelam dalam lautan kesan dan imaginasi yang ditimbulkannya.
Begitu membanjirnya informasi yang masuk ke otak manusia setiap hari, dan menurut penelitian ada 600.000 item otak manusia terusik dan berpikir setiap hari. Dan semua itu melahirkan dampak manusia sulit berpikiran positif (positif thinking).
Dalam suasana kelelahan dalam menentukan pilihan-pilihan, manusia dituntut untuk menemukan solusi hidup. Dalam proses pencarian akhirnya banyak orang bijak merumuskan bahwa di zona Ikhlas dan berserah diri kepada Tuhan dan di sana kita menemukan semua hakikat yang kita cari.
Asal dan Tujuan hidup adalah Allah, dalam rangka itu kita merumuskan tugas-tugas kehidupan selama hidup di dunia. Dan dalam menjalankan seluruh tugas hidup kita agar sukses ternyata kita sangat membutuhkan Keikhlasan dan Tawaqal kepada Allah.
Semua tantangan, hambatan dan rintangan hidup dapat kita atasi di zona ikhlas. Ikhlas memiliki dimensi yang multy faced, multy dimensional, dan bersifat kontekstual yang memerlukan kekuatan pemahaman yang tinggi. Ikhlas butuh kecerdasan intelektual, kecerdasan spiritual, kecerdasan emosional dan semua bentuk kecerdasan yang ada.
Semua kecerdasan harus dikendalikan di dalam mesin kesadaran untuk mengendalikan semua potensi diri, kemudian kekuatan kesadaran melakukan selektifitas dari semua pengaruh kesan yang kita terima setiap saat sesuai dengan tuntutan dan tujuan hidup yang sedang diperjuangkan.
Demikian sekedar paparan sederhana tentang arti pentingnya ikhlas. Semoga jadi renungan permulaan yang bermanfaat.
