Politilk dan Harga DIri Bangsa
"Politik itu mahal, bahkan untuk kalahpun kita harus mengeluarkan uang yang banyak, tidak sedikit orang menanggung hutang gara-gara bermain di panggung politik, dan tidak sedikit pula mereka yang kalah mengalami stress serta gangguan jiwa".
Bagaimana mungkin bangsa yang memiliki philosofi Pancasila, Agamis dan berwawasan luas terjebak dalam permainan kehidupan mengejar sebuah kebanggaan diri yang kosong.
Bagaimana mungkin negeri yang begitu kaya sumber daya alamnya, ternyata rakyatnya menjadi kacung di negeri sendiri dimana orang asing yang mengolah SDA Indonesia menjadi Raja di sini.
Bagaimana mungkin bangsa ini menjadi bangsa yang Konsumtif, mudah diakali orang asing dan mudah melupakan jasa para Pahlawannya ;
Itulah Indonesia, rakyatnya banyak tapi bak buih di lautan, mereka tidak berdaya dan berkuasa penuh terhadap Tanah Air-nya sendiri ;